A. Lapisan Bumi
Tiga komponen utama Bumi, yakni komponen gas yang disebut atmosfer, komponen padatan disebut litosfer, dan komponen air disebut hidrosfer. Selain ketiga komponen utama tersebut, Bumi juga memiliki komponen lainnya yaitu, sebagian Bumi berupa es disebut kriosfer dan bagian Bumi sebagai tempat berlangsungnya kehidupan disebut biosfer
1. ATMOSFER (Udara)
Komposisi atmosfer bumi berupa campuran dari sebagian besar tersusun atas gas nitrogen, sebesar 78%. Oksigen menyusun 21% dan sebagian kecil lainnya adalah Karbon dioksida, argon, dan beberapa gas-gas lain.
2. BATUAN (Litosfera)
Litosfera berasal dari bahasa Yunani yakni lithos (batuan) dan sphaira (lapisan). Jadi, litosfer merupakan lapisan batuan yang ada di Bumi. Dalam pengertian luas, litosfer diartikan sebagai seluruh bagian padat Bumi, termasuk intinya. Struktur padat Bumi terdiri atas kerak Bumi, mantel, dan inti Bumi.
Dengan diameter bumi sebesar 7.926 mil. Bumi memiliki setidaknya ada 4 lapisan bumi yang menjadi penyususn bumi yang saat ini kita tinggal diatasnya. Plate bumi ini memiliki 4 jenis lapisan, yaitu: kerak bumi, selimut bumi, inti luar dan inti dalam bumi.
Tiga komponen utama Bumi, yakni komponen gas yang disebut atmosfer, komponen padatan disebut litosfer, dan komponen air disebut hidrosfer. Selain ketiga komponen utama tersebut, Bumi juga memiliki komponen lainnya yaitu, sebagian Bumi berupa es disebut kriosfer dan bagian Bumi sebagai tempat berlangsungnya kehidupan disebut biosfer
1. ATMOSFER (Udara)
Bumi adalah
satu-satunya planet di Bima Sakti yang menunjang adanya kehidupan, karena
makhluk hidup aerob memerlukan oksigen dari udara untuk bernapas. Udara terdapat
pada bagian atmosfer (atmosphere).
Atmosfer Bumi
terdiri atas campuran dari gas, serta sedikit cairan dan padatan yang
menyelimuti Bumi mulai dari permukaan Bumi hingga luar angkasa.
Komposisi atmosfer bumi berupa campuran dari sebagian besar tersusun atas gas nitrogen, sebesar 78%. Oksigen menyusun 21% dan sebagian kecil lainnya adalah Karbon dioksida, argon, dan beberapa gas-gas lain.
a. Lapisan
Atmosfer
Selain
memiliki struktur lapisan bumi kebawah, struktur bumi juga memiliki struktur
lapisan keatas yang kita sebut dengan lapisan atmosfer bumi yang terdiri atas 5 lapisan yaitu. Lapisan Troposfer, lapisan Stratosfer, lapisan Mesosfer, lapisan Termosfer, dan lapisan Eksosfer. Berikut karakteristik masing masing lapisan.
- Troposfer (0 dpl s.d. 10 Km dpl),Troposfer merupakan lapisan atmosfer yang berada di bagian paling bawah. Ketinggian troposfer terhitung mulai dari permukaan laut (0 km) hingga 10 km di atas permukaan laut (dpl). Sebagian besar bagian troposfer berbentuk uap air dan 75% terdiri atas gas-gas atmosfer. Troposfer merupakan tempat berlangsungnya sistem Bumi, seperti hujan, angin, salju, dan awan.
- Stratosfer (10 Km dpl s.d. 50 Km dpl), Lapisan stratosfer memiliki sedikit awan, namun tidak ada aktivitas cuaca, sehingga tidak mengganggu penerbangan. Sebagian besar stratosfer terdiri atas gas ozon. Stratosfer memiliki ketinggian antara 10-50 km di atas permukaan laut (dpl).
- Mesosfer (50 Km dpl s.d. 58 Km dpl), Lapisan mesosfer membakar habis meteor. Lapisan mesosfer terletak pada ketinggian 50-85 km di atas permukaan laut (dpl). Lapisan ini menjadi lapisan pelindung Bumi dari benda-benda luar angkasa. Kebanyakan meteor yang menuju Bumi akan terbakar habis.
- Termosfer (58 Km dpl s.d 500 Km dpl), Lapisan termosfer memiliki suhu yang sangat panas yakni pada lapisan ini mencapai 1.982 derajat Celsius. Lapisan termosfer terletak pada ketinggian antara 85-500 km di atas permukaan laut (dpl). Lapisan ini sebagai tempat mengorbitnya teleskop Hubble dan pesawat ulang-alik dan berfungsi sebagai pelindung Bumi dari radiasi ultraviolet.
- Eksosfer (di atas 500 Km dpl), Lapisan eksosfer terdapat pada ketinggian lebih dari 500 km dpl. Kandungan utama dari eksosfer adalah gas hidrogen. Berfungsi sebagai orbit pesatar ruang angkasa.
Manurut penjelasan para ahli, lapisan atmosfer bumi dibagi menjadi dua
bagian, yaitu: lapisan atmosfer bagian bawah yang dimulai dari permukaan bumi
sampai dengan ketinggian sampai sekitar 50 km. Pada regional ini digunakan oleh
para ahli untuk mempelajari ilmu meteorologi dan geofisika.
Kemudian lapisan atmosfer kedua adalah lapisan atmosfer bagian atas yang dimulai dari 50 km sampai lapisan atmosfer teratas. Pada bagian ini para ahli mepelajari ilmu aeronomi dan penerbangan.
b. Tekanan
Udara
Gas yang
terdapat di atmosfer juga memiliki massa. Atmosfer menyelubungi Bumi hingga
ratusan kilometer di atas permukaan Bumi. Gravitasi Bumi akan menghasilkan gaya
tarik molekul gas mengarah ke permukaan Bumi, sehingga berat molekul suatu gas
akan menekan udara di bawahnya. Akibatnya, molekul udara di dekat permukaan
Bumi lebih rapat. Udara yang memiliki kerapatan tinggi ini akan menghasilkan
gaya tekan yang besar pula. Gaya yang diberikan pada suatu daerah disebut
tekanan. Ketika kita mendaki
gunung, atau berada di daerah pegunungan, kita merasakan kesulitan untuk
bernapas seperti biasa. Hal tersebut terjadi karena di daerah yang lebih
tinggi, jumlah molekul udara termasuk oksigen semakin sedikit sehingga semakin
tinggi semakin kecil tekanan udaranya.
c. Suhu
Atmosfer
Tidak semua gas
penyusun atmosfer mudah menyerap energi Matahari. Beberapa lapisan atmosfer
tertentu memiliki molekul gas yang sulit menyerap energi Matahari. Dengan
demikian, suhu di tiap lapisan atmosfer berbeda-beda2. BATUAN (Litosfera)
Litosfera berasal dari bahasa Yunani yakni lithos (batuan) dan sphaira (lapisan). Jadi, litosfer merupakan lapisan batuan yang ada di Bumi. Dalam pengertian luas, litosfer diartikan sebagai seluruh bagian padat Bumi, termasuk intinya. Struktur padat Bumi terdiri atas kerak Bumi, mantel, dan inti Bumi.
Dengan diameter bumi sebesar 7.926 mil. Bumi memiliki setidaknya ada 4 lapisan bumi yang menjadi penyususn bumi yang saat ini kita tinggal diatasnya. Plate bumi ini memiliki 4 jenis lapisan, yaitu: kerak bumi, selimut bumi, inti luar dan inti dalam bumi.
3. AIR (Hidrosfera)
Hidrosfer merupakan lapisan air yang menyelimuti Bumi. Hidrosfer tidak
hanya meliputi perairan yang luas seperti laut dan Samudra serta air di danau,
sungai, air tanah, dan uap air yang ada di udara. Musibah yang selama ini
sering kita alami yang berkaitan dengan air adalah banjir. Ini menunjukkan
pemanfaatal alam yang tidak sesuai peruntukannya
UJI KOMPETENSI
Berikut materi tambahan yang berkaitan dengan Tata Surya:
UJI KOMPETENSI
Berikut materi tambahan yang berkaitan dengan Tata Surya:
No comments:
Post a Comment